Jakarta, IDN Times – Pandemik COVID-19 telah membawa dampak menghancurkan bagi ekonomi negara-negara dunia, tak terkecuali Amerika Serikat (AS), yang merupakan negara dengan ekonomi terbesar di dunia.
Banyak warga Amerika menjadi pengangguran, tunawisma dan kelaparan akibat terdampak pandemik asal Wuhan, Tiongkok tersebut. Akibat hal itu, pemerintah AS meluncurkan serangkaian kebijakan guna membantu warganya, membuat utang negara membengkak.
Namun demikian, ternyata bagi sejumlah kalangan warga AS, pandemik justru malah membantu mereka menjadi lebih kaya. Bahkan menurut The Strait Times, setidaknya 20 persen atau lebih dari mereka yang berpenghasilan tinggi, tidak perlu terlalu mengkhawatirkan hal-hal buruk yang menjadi dampak dari pandemik.
Itu dikarenakan, kebijakan-kebijakan pemerintah yang dibuat selama pandemik justru membantu perekonomian mereka.