Jakarta, IDN Times - Bank Indonesia (BI) tengah merancang Payment ID yang rencananya akan diuji coba dalam penyaluran bantuan sosial nontunai pada semester II-2025. Namun, waktu uji cobanya sampai sekarang masih simpang siur dan belum ada kepastian dari BI maupun pemerintah.
Meski begitu, Chief Economist Permata Bank, Josua Pardede memandang penerapan Payment ID dalam penyaluran bansos pada paruh kedua 2025 berpotensi membawa dampak signifikan bagi masyarakat, baik dari sisi kemudahan akses maupun aspek keamanan data pribadi.
"Payment ID, yang dirancang Bank Indonesia sebagai unique identifier akan mempermudah verifikasi penerima bansos dan memastikan bantuan tepat sasaran. Dengan penggabungan data profil individu dan data transaksi yang granular, pemerintah dapat mengurangi risiko penerimaan ganda atau salah sasaran," kata Josua kepada IDN Times, Selasa (12/8/2025).