Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Instagram.com/@bhimayudhistira
Instagram.com/@bhimayudhistira

Jakarta, IDN Times - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira mengkritik kebijakan Presiden Joko "Jokowi" Widodo soal pembentukan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional. Menurutnya hal yang mendesak saat ini adalah masalah hambatan birokrasi.

"Sekarang yang mendesak adalah bagaimana hambatan birokrasi dan teknis untuk mempercepat realisasi stimulus, memperbaiki data penerima bantuan sosial, dan merumuskan tambahan stimulus baru," ujarnya kepada IDN Times, Rabu (22/7/2020).

1. Pemborosan anggaran

Ilustrasi APBN (IDN Times/Arief Rahmat)

Bhima menuturkan, pembentukan tim tersebut tidak menjamin penyampaian stimulus pemerintah kepada masyarakat akan berjalan efektif. Disisi lain, tim tersebut dinilai hanya pemborosan anggaran saja.

"Penanganan COVID-19 yang lebih mendesak untuk saat ini. Tanpa adanya penurunan kasus yang signifikan, nonsense ekonomi bisa berangsur pulih. Investor akan masuk wait and see dulu melihat kasus positif melebihi China," tuturnya.

2. Target Presiden Jokowi bentuk Tim Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional

Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Senin (13/7/2020) (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan target atau tujuan Presiden Jokowi membentuk komite adalah untuk memulihkan kembali ekonomi nasional di tengah pandemik virus corona, dan penanganan virus corona. Di dalam komite itu pun ada satgas khusus untuk mengurusi pemulihan ekonomi.

"Menjaga agar program pemulihan ekonomi dan pencegahan COVID-19 akan berjalan sesuai dengan program," kata Airlangga.

Susunan Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (IDN Times/Arief Rahmat)

3. Daftar lengkap Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam kuliah umum di Universitas Airlangga, Rabu (29/1). IDN Times/Fitria Madia

Berikut daftar lengkap Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi:

- Ketua: Menko Perekonomian Airlangga Hartato

- Wakil Ketua I: Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan

- Wakil Ketua II: Menko Polhukam, Mahfud Md

- Wakil Ketua III: Menko PMK, Muhadjir Effendy

- Wakit Ketua IV: Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati

- Wakil Ketua V: Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto

- Wakil Ketua VI: Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian

-Ketua Pelaksana: Menteri BUMN, Erick Thohir

- Sekretaris Eks I Progam: Raden Pardede

- Sekretaris Eks II, Administrasi, Sesmenko perekonomian

- Ketua Satgas Penanganan COVID-19, Kepala BNPB, Doni Monardo

Editorial Team