Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Indonesia, Airlangga Hartarto (IDN Times/Putra Gema Pamungkas)
Adapun enam KEK yang diusulkan tersebut, yakni
1. KEK Industri Halal Sidoarjo
KEK Industri Halal Sidoarjo berlokasi di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. KEK ini memiliki luas lahan 796,65 hektare (ha), dan dirancang untuk mendukung pengembangan sektor manufaktur yang berfokus pada produk halal.
KEK ini menargetkan realisasi investasi sebesar Rp97,8 triliun pada 2054, dengan target menyerap tenaga kerja sebanyak 317.670 orang.
2. KEK Batuta Chemical Industrial Park
KEK Batuta Chemical Industrial Park terletak di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. KEK ini dirancang untuk menjadi pusat industri yang fokus pada sektor manufaktur.
KEK dengan luas lahan 748,9 ha ini memiliki target realisasi investasi sebesar Rp61,51 triliun pada 2054, dan ditargetkan menyerap tenaga kerja sebanyak 432.964 orang.
3. KEK Patimban
KEK Petimban berada di Kabupaten Subang, Jawa Barat, dengan luas lahan 511 ha. Adapun target realisasi investasi KEK ini mencapai Rp141,6 triliun pada 2054, dengan target tenaga kerja sebanyak 156.154 orang.
4. KEK Subang
KEK Subang juga terletak di Kabupaten Subang, Jawa Barat dan menjadi KEK manufaktur. KEK ini diusulkan PT Aneka Bumi Cipta, dengan menargetkan realisasi investasi Rp134,59 triliun dengan luas lahan 481,93 ha.
5. KEK Mangkupadi
KEK Mangkupadi berlokadi di Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. KEK ini merupakan usulan PT Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI).
Dengan luas lahan mencapai 11.696,53 ha, KEK ini ditargetkan menyerap tenaga kerja sebanyak 140.796 orang, dan merealisasikan investasi sebesar Rp504 triliun.
6. KEK Kawasan Industri Terpadu Batang
KEK Kawasan Industri Terpadu Batang terletak di Kabupaten Batang, Jawa Tengah. KEK ini menargetkan realisasi investasi Rp130,3 triliun, dengan luas lahan 2.886,87 ha, dan total penyerapan tenaga kerja 325.651 orang.