Tahun 2022 Pemulihan Ekonomi Jalan Terus, Millennials Kontribusi Yuk!
Jakarta, IDN Times - Sejak awal 2021 Pemerintah Indonesia menjalankan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Buat kamu ketahui, PEN merupakan salah satu rangkaian kegiatan buat mengurangi dampak COVID-19 terhadap perekonomian. Selain penanganan krisis kesehatan, Pemerintah juga menjalankan program ini sebagai respons atas penurunan aktivitas masyarakat yang berdampak pada ekonomi.
Lalu apakah PEN bakal dilanjutkan tahun depan mengingat jelang akhir tahun ini kasus COVID-19 melandai? Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika RI Usman Kansong mengatakan bahwa tahun depan PEN tetap dilaksanakan. Selain itu, ia menjelaskan Pemulihan Ekonomi Nasional akan menjadi fokus karena pemerintah sedang menyusun roadmap untuk bergerak dari pandemik ke endemi.
“Nah saat itulah (2022) pemulihan ekonomi justru kita gencarkan. Dengan harapan kalau 70 persen masyarakat Indonesia sudah divaksinasi, maka kan pemulihan kesehatan relatif okelah,” tutur Usman Kansong saat menjadi pembicara bersama Economist Bank Mandiri Andry Asmoro pada acara Indonesia Writer Festival 2021 di sesi Millennials, Begini Proses Percepatan Pemulihan Ekonomi persembahan Kementerian Kominfo yang dipandu Pemimpin Redaksi IDN Times Uni Lubis secara digital, Sabtu (30/10/2021).
1. Konsentrasi pemerintah tahun depan lebih ke Pemulihan Ekonomi Nasional
Usman Kansong melanjutkan bahwa konsentrasi pemerintah tahun depan lebih ke pemulihan ekonomi apabila tidak ada varian baru COVID-19 ataupun gelombang ketiga, dan keadaan tidak kritis. Karena itu, ia pun mengajak masyarakat untuk menjaga diri dengan protokol kesehatan, mulai dari memakai masker dan lekas divaksinasi.
Masih terkait dengan hal tersebut, Andry Asmoro mengatakan, “Kondisi di lapangan plus tantangan dan peluang akan kita temui pada tahun mendatang. Apalagi kita tahu bersama tahun 2021 tahun pemulihan ekonomi, tahun 2022 kita berharap perekonomian akan lebih tinggi."