ilustrasi koruptor (IDN Times/Aryodamar)
Sejumlah ahli hukum dan ekonom dari beberapa negara juga mendefinisikan korupsi menurut pandangan mereka. Berikut daftar pengertian korupsi menurut para ahli luar negeri:
1. Syed Hussein Alatas
Menurut Alatas, korupsi adalah subordinasi kepentingan umum yang digunakan untuk kepentingan pribadi yang mencakup pelanggaran norma, tugas, dan kesejahteraan umum yang telah diakui dengan kerahasiaannya, makar, penipuan, dan tidak mengetahui konsekuensi yang diderita oleh masyarakat.
2. Robert Klitgaard
Menurut Klitgaard, korupsi merupakan tingkah laku menyimpang dari tugas resmi dalam jabatannya yang terdapat dalam suatu tatatan negara, di mana untuk memperoleh keuntungan status atau uang yang digunakan untuknya sendiri, keluarga dekat, kelompok sendiri dengan cara melanggar aturan pelaksanaan.
3. Gunnar Myrdal
Menurut Myrdal, korupsi adalah suatu masalah yang terjadi dalam pemerintahan karena kebiasaan pelaku untuk melakukan penyuapan dan ketidakjujuran, sehingga membuka jalan untuk tindakan korupsi dan tindakan lainnya yang melanggar hukum.
4. S. Hornby
Menurut Hornby, korupsi adalah sebuah kegiatan pemberian atau penawaran dan penerimaan hadiah berupa suap, serta kebusukan dan keburukan.
5. Brooks
Pengertian korupsi menurut Brooks adalah tindakan seseorang yang sengaja melakukan kesalahan atau melalaikan tugas yang diketahui sebagai kewajiban atau tanpa keuntungan yang sedikit banyak bersifat pribadi.
6. Henry Campbell Black
Menurut Henry Campbell Black, korupsi merupakan perbuatan yang dilakukan dengan maksud memberikan keuntungan yang tidak sesuai dengan kewajiban resmi dan hak pihak lain.
7. Jose Veloso Abueva
Menurut Abueva, korupsi adalah suatu kegiatan yang mempergunakan kekayaan negara, biasanya uang, barang milik negara atau kesempatan untuk kepentingan pribadi.
8. Nathaniel H. Left
Menurut Left, korupsi merupakan kegiatan yang berada di luar hukum yang digunakan oleh perorangan atau golongan yang digunakan untuk memengaruhi tindakan-tindakan birokrasi.
9. Johnston
Menurut Johnston, korupsi merupakan perilaku yang menyimpang dari tugas resmi sebagai pegawai pemerintah karena kekayaan yang dianggap miliknya atau perolehan status atau melanggar peraturan terhadap pelaksanaan tertentu.
10. Philip
Definisi korupsi menurut Philip adalah suatu tindakan seorang pejabat publik yang melenceng dari tugas-tugas publik formal untuk mendapatkan keuntungan bagi dirinya sendiri atau mendapatkan keuntungan bagi orang yang tertentu yang berkaitan erat dengan pelaku korupsi, seperti keluarga, kerabat, atau teman koruptor.
11. Jeremy Pope
Menurut Pope, korupsi merupakan tindakan penyalahgunaan kekuasaan dan kepercayaan untuk kepentingan dirinya sendiri atau perilaku yang tidak mematuhi prinsip mempertahankan jarak atau keeping distance.
12. Huntington
Menurut Huntington, korupsi merupakan tindakan yang dilakukan pejabat publik yang menyimpang dari norma yang diterima masyarakat dan tindakan ini bertujuan untuk memenuhi kepentingan pribadi.
13. Alfiler
Menurut Alfiler, korupsi adalah kegiatan yang sudah terancang dan dilakukan dengan sengaja, yakni merupakan tindakan menyimpang dari norma-norma dan mendapatkan imbalan material atau penghargaan lain.
14. Jacob van Klaveren
Pengertian korupsi menurut Klaveren adalah suatu tindakan yang dilakukan seorang abdi negara atau pegawai negeri berjiwa korup yang menganggap instansinya sebagai perusahaan dagang, sehingga dalam pekerjaannya ia akan mengusahakan pendapatannya semaksimal mungkin.
15. Nye, J. S.
Menurut Nye, korupsi merupakan tindakan menyimpang dari aturan etis formal yang menyangkut tindakan perorangan dalam posisi pejabat publik yang disebabkan oleh motif pertimbangan pribadi seperti kekayaan, kekuasaan, dan status.
16. Guy Benveniste
Guy Benveniste membagi definisi korupsi menjadi tiga jenis, yaitu korupsi ilegal, korupsi ideologis, dan korupsi bayaran.
- Korupsi ilegal: Jenis tindakan yang membingungkan bahasa atau tujuan hukum, peraturan, dan regulasi tertentu. Efektivitas korupsi ini bisa diukur dan lebih mudah dikendalikan.
- Korupsi ideologis: Jenis korupsi yang dilakukan karena kepentingan kelompok dan komitmen ideologis seseorang yang mulai tertanam atas nama kelompok tertentu. Biasanya korupsi ideologis sangat susah dilacak dan diketahui secara material.
- Korupsi bayaran: Jenis korupsi dengan maksud untuk mendapatkan keuntungan individu atau pribadi. Biasanya jenis korupsi ini banyak digunakan oleh pesaing politik dalam kampanye politik.
17. Huntington
Menurut Huntington, korupsi merupakan perilaku pejabat publik yang dapat menyimpang dari berbagai norma yang diterima masyarakat, serta perilaku menyimpang tersebut dapat ditujukan untuk memenuhi kepentingan pribadi.
18. Albert Sydney Hornby
Hornby juga mendefinisikan korupsi sebagai tindakan memberi atau mempersembahkan dan menerima hadiah dalam bentuk suap yang menjadi kebusukan atau kejahatan.