Jakarta, IDN Times - Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran kini okupansi hotel di Indonesia hanya sebesar 30-40 persen. Angka ini lebih kecil dibandingkan hari-hari biasanya, bahkan pada saat low season yang berkisar 50-60 persen. Rendahnya okupansi hotel ini diakibatkan virus corona yang terjadi sejak Januari lalu.
Penurunan okupansi hotel kian besar jika dihitung dalam tiga hari terakhir, sejak Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengumumkan dua orang yang positif virus corona di Indonesia.