Jakarta, IDN Times - Modus penipuan berkedok program affiliate semakin marak terjadi saat ini. Pelaku biasanya beraksi dengan mengiming-imingi nilai keuntungan yang besar dengan meminta korban mentransfer sejumlah uang sebagai jaminan.
Menurut Asia Scam Report 2023, sebanyak 28,8 persen korban penipuan terjerat oleh besarnya nilai insentif yang ditawarkan. Sementara itu berdasarkan laporan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), tercatat sebanyak 1.938 konten hoaks dalam kategori penipuan yang telah berhasil teridentifikasi hingga Mei 2023.
Dilansir dari BlilBli, ada tiga modus yang kerap digunakan oleh penipu affiliate, simak yuk!