Jakarta, IDN Times - Tensi geopolitik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina pada awal tahun ini membuyarkan sejumlah perkiraan ahli ekonomi dan lembaga ekonomi dunia terkait kondisi makro ekonomi global. Salah satunya International Monetary Fund (IMF) yang mengoreksi presentasi pertumbuhan ekonomi global.
"Apa yang terjadi di dunia IMF sudah memperkirakan yang namanya pertumbuhan ekonomi dunia, tadinya cukup moderat mulai diturunkan. Global growth mulai diturunkan oleh IMF dari 4,4 persen ke 3,6 persen," ujar Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Suahasil Nazara dalam Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat (Rakorbangpus) 2022, Kamis (21/4/2022).