Jakarta, IDN Times - Bisnis Pertashop mengalami tekanan akibat gejolak dunia yang dipicu perang antara Ukraina dan Rusia. Situasi tersebut mengakibatkan disparitas harga Pertamax dan Pertalite semakin melebar.
Di satu sisi, Pertashop hanya bisa menjual BBM nonsubsidi seperti Pertamax dan Dexlite. Namun, karena ada disparitas harga yang tinggi dengan Pertalite, penjualan Pertamax anjlok.
"Setelah kita berjuang berusaha untuk lebih maju dari sebuah UMKM, ternyata ada gejolak dunia, perang antara Ukraina dengan Rusia yang katanya sangat berpengaruh dengan ekonomi mikro dengan melonjaknya harga minyak mentah dunia. Akhirnya terjadilah disparitas harga antara Pertamax dan Pertalite," kata Ketua Paguyuban Pengusaha Pertashop Jateng dan DIY Gunadi Broto Sudarmo dalam audiensi dengan Komisi VII DPR RI, Senin (10/7/2023).