Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero), Emma Sri Martini (dok. Pertamina)
Direktur Keuangan PT Pertamina (Persero), Emma Sri Martini, menyampaikan apresiasi kepada GIZ atas sinergi dan kolaborasi strategis yang telah terjalin selama ini, dalam upaya bersama untuk memajukan program keberlanjutan yang berfokus pada transisi energi dan penguatan pembangunan sosial Pertamina.
"Dukungan yang kami harapkan dapat diterima dari kerja sama ini dapat dibagi kedalam dua aspek, yaitu program yang berkaitan dengan dekarbonisasi dan bisnis rendah karbon. Tantangan kami di Pertamina adalah bagaimana mengoptimalkan sumber daya dalam negeri dan sekaligus mengurangi emisi karbon. Misi Pertamina, di mana untuk memastikan pasokan energi kita, merupakan prioritas utama, tetapi kita juga harus mampu mengurangi emisi karbon kita. Hal ini merupakan mandat yang diberikan oleh pemerintah kepada Pertamina sebagai perusahaan minyak nasional untuk mengoptimalkan potensi sumber daya Indonesia dalam rangka melaksanakan misi-misi ini,” ujar Emma pada keterangannya, (10/12).
Pertamina juga menilai GIZ memiliki akses luas terhadap sumber-sumber pendanaan internasional. Kolaborasi ini diharapkan membuka jalan bagi Pertamina untuk menuju pembiayaan hijau serta berbagai skema pendanaan dengan fitur fasilitas pengurangan risiko yang dibutuhkan oleh proyek-proyek hijau yang belum sepenuhnya layak secara komersial.
“Pertamina memiliki banyak sekali inisiatif dan aspirasi yang dapat diaktualisasikan di bawah kerja sama ini. Dengan adanya MoU ini, Pertamina dan GIZ optimis dapat memperkuat ekosistem transisi energi nasional sekaligus mendorong terciptanya model bisnis baru berbasis rendah karbon yang berdaya saing tinggi secara global,” tambah Emma.
Country Director GIZ for Indonesia ASEAN, Hans-Ludwig Bruns, menyambut baik kolaborasi dengan Pertamina dimana memiliki visi yang sama terkait transisi energi dan energi hijau. Sebelumnya GIZ juga sudah bekerja sama dengan beberapa anak perusahaan Pertamina di sektor kesehatan dan energi.
”Kami menyambut positif inisiatif dari PERTAMINA untuk menjalin kerja sama dalam proyek – proyek berkelanjutan. Kami berkomitmen untuk mendukung studi teknis, pengembangan kapasitas, dan fasilitasi teknologi yang diperlukan guna membantu menjadikan Pertamina Group sebagai pionir transisi energi dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia.” ujar Hans-Ludwig-Bruns.