Jakarta, IDN Times - Masifnya perpindahan penduduk dari desa ke kota dinilai belum memberi dampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat. Demikian diungkapkan Bank Dunia lewat laporan berjudul “Mewujudkan Potensi Perkotaan Indonesia,” yang dirilis hari ini (3/10) di Hotel Pullman, Jakarta.
Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa pada 1945, hanya satu dari delapan orang yang tinggal di kota-kota besar dan kecil, dan penduduk Indonesia berjumlah 8,6 juta atau hampir sama dengan jumlah penduduk London saat ini. Namun, saat ini Bank Dunia mencatat sekitar 151 juta penduduk (56 persen dari populasi), tinggal di kawasan perkotaan.