Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Konferensi Pers Pembukaan Posko Nasional Sektor ESDM. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Konferensi Pers Pembukaan Posko Nasional Sektor ESDM. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Jakarta, IDN Times - PT PLN (Persero) akan mengalami kelebihan pasokan listrik pada periode libur Lebaran 2023.

EVP Operasi Sistem Ketenagalistrikan PLN, Dispriansyah, mengatakan bahwa pihaknya memprediksi beban listrik dasar PLN akan turun hingga 27 persen pada Hari Raya Idul Fitri mendatang, dibandingkan rata-rata beban harian.

Adapun beban listrik dasar adalah jumlah permintaan minimum yang harus dipenuhi dalam jangka waktu tertentu.

"Seperti biasa, tahun ini kami prediksi beban itu akan turun lebih kurang 27 persen dibandingkan rata-rata beban harian," kata Dispriansyah dalam Konferensi Pers Pembukaan Posko Nasional Sektor ESDM di kantor BPH Migas, Jakarta, Senin (10/4/2023).

1. Beban listrik di Jawa-Bali bakal turun lebih besar

Petugas PLN memeriksa keandalan jaringan listrik. (dok. PLN)

Bahkan, PLN memprediksi beban listrik dasar di wilayah Jawa-Bali akan turun lebih besar, yakni hingga 30 persen.

"Karena kondisi seperti ini, beban itu turun sangat drastis, Jawa-Bali malah diprediksi turun sampai 30 persen, jadi turunnya lebih dari rata-rata nasional," ucap Dispriansyah.

2. Beban listrik dasar di Lebaran 2023 bakal lebih besar dari 2022

Ilustrasi Petugas PLN (dok. PLN)

Meski begitu, Dispriansyah mengatakan, beban listrik dasar pada libur Lebaran 2023 akan lebih besar dari tahun lalu.

"Tetapi kalau mengacu pada periode yang sama di tahun lalu kita optimis masih bisa tumbuh 5,36 persen," ujar dia.

3. Cadangan listrik PLN melebihi beban

Ilustrasi meteran listrik (dok. PLN)

Dalam kesempatan itu, PLN melaporkan pasokan batubara untuk pembangkit listrik PLN masih di atas 20 hari operasi (hop). Dengan beban listrik yang diprediksi turun, maka PLN akan mengalami kelebihan pasokan listrik pada periode libur Lebaran 2023.

"Karena bebannya turun, pembangkit kita pada posisi siap semua, seluruh sistem akan berada pada posisi, insyaallah kondisinya aman dan normal. Jadi cadangan lebih banyak dari beban yang ada," ujar Dispriansyah.

Editorial Team