Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki pada Sabtu (21/5/2022), menyatakan bahwa Norwegia mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga migas. Bahkan, pejabat berusia 53 tahun itu menginginkan agar negara Skandinavia itu membagikan keuntungannya.
Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari lalu, harga minyak dan gas di Eropa dan seluruh dunia melonjak tajam. Menghadapi kondisi tersebut, mayoritas negara Eropa berupaya untuk mengurangi konsumsi migas dari Rusia dan mencari alternatif lain.
Pada Maret lalu, Norwegia berencana meningkatkan produksi gas alam pada musim panas tahun ini. Hal ini untuk menanggulangi kelangkaan pasokan dan untuk mengurangi lonjakan harga migas di Eropa, dilaporkan Reuters.