Profil Fahri Hamzah. Dok. DPR RI
Kritikan-kritikan Fahri Hamzah terhadap pemerintah Indonesia seringkali berujung menjadi kontroversi. Berikut beberapa di antaranya:
1. Skandal politik ‘Papa Minta Saham’ dalam kasus PT Freeport Indonesia (2015)
Kasus ini mencatut nama Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang dilakukan Setya Novanto, Ketua DPR saat itu tentang permintaan saham PT Freeport Indonesia.
Hal itu membuat Setya terseret kasus pencatutan nama Presiden Jokowi dalam perpanjangan kontrak Freeport Indonesia.
Dalam kasus itu, Fahri menuduh Kejaksaan Agung bermain dengan Presdir Freeport karena tidak kunjung menyerahkan rekaman asli percakapan kasus tersebut yang dikenal sebagai kasus 'Papa Minta Saham.' Atas kasus tersebut, ia sempat didesak untuk mundur dari pimpinan DPR RI dan mendapat teguran keras dari Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini.
2. Opini pribadi soal pembubaran KPK (2016)
Fahri Hamzah diketahui pernah mengajukan pembubaran KPK lantaran menurutnya KPK gagal membangun Indonesia yang bersih dari korupsi selama bertahun-tahun.
3. Diberhentikan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) (2016)
Kekritisan Fahri Hamzah membuatnya sering bertolak belakang dengan partainya sendiri, PKS. Alhasil, Fahri diberhentikan dari PKS karena dianggap terlalu banyak mulut dan sering membela Setya Novanto di berbagai kasus dugaan korupsi.
4. Sebut kasus korupsi e-KTP omong kosong (2017)
Fahri pernah menggegerkan Indonesia dengan menyebut kasus korupsi e-KTP omong kosong. Padahal, di pengadilan para pejabat terduga korupsi terbukti bersalah dan dijatuhi pidana. Akhirnya, KPK angkat bicara dan menuding ia membela rekan-rekannya.
5. Kasus Bank Century (2018)
Fahri Hamzah yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI kala itu sempat menilai bahwa kasus Bank Century tidak akan dilanjutkan oleh Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan dan KPK. Saat itu, ia menduga bahwa ada banyak konflik kepentingan yang terjadi dalam KPK sehingga meminta Mabes Polri mengambil alih kasus tersebut.
6. Berlawanan dengan pemerintahan Jokowi (2014-2019)
Selama 2 periode kabinet Jokowi berjalan, Fahri Hamzah adalah salah satu politikus yang banyak menentang kebijakannya. Tidak jarang, ia mengkritik kinerja Presiden Jokowi.
Demikian profil Fahri Hamzah, Politikus anti Jokowi yang sekarang dukung Prabowo-Gibran.
Mari baca lebih lanjut profil politisi lainnya atau berita terupdate hanya di IDN Times.