Jakarta, IDN Times - Calon wakil presiden nomor urut tiga, Mahfud MD mengatakan perencanaan untuk memasukan program makan siang gratis di APBN 2025 kurang tepat bila dilakukan pada 2024. Program ini merupakan janji kampanye capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran.
Menurut Mahfud, idealnya program tersebut dilakukan oleh pemerintahan terpilih mendatang, dan dimasukan dalam APBN Perubahan 2025.
"Itu kurang tepat (program makan siang gratis masuk ke APBN 2025). Karena mestinya APBN itu kan ditetapkan oleh pemerintahan sekarang. Yang mau mewujudkan program makan siang gratis kan pemerintah baru. Mestinya, itu menjadi program pemerintah baru yang baru bisa masuk di APBN Perubahan tahun 2025, Juni 2025," tutur Mahfud kepada media di Jakarta pada Senin (26/2/2024).
Meski begitu, mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan itu menilai tidak masalah bila program makan siang gratis dibahas mulai tahun ini. Mahfud menyebut hal tersebut mungkin merupakan masukan bagi pemerintahan baru.
"Tetapi, bila berkaca dari segi tahapan, mestinya ditetapkan oleh pemerintahan baru," ujar dia.
Seperti diketahui, penghitungan suara capres-cawapres dan Pilpres 2024 masih berlangsung di Komisi Pemilihan Umum (KPU). KPU masih akan melakukan rekapitulasi suara hingga 20 Maret 2024 mendatang.