Jakarta, IDN Times - Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi mengatakan penyaluran minyak goreng kemasan sederhana bersubsidi Rp14 ribu per liter akan diperpanjang hingga 1 tahun jika harga tak kunjung turun.
Berdasarkan data Kemendag, harga minyak goreng kemasan sederhana masih tembus Rp18.500/liter per kemarin, Selasa (11/1). Adapun harga minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) berdasarkan data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) per kemarin, masih di level 1.320 dolar AS per ton.
Jika diperpanjang, maka pemerintah akan menyediakan 2,4 miliar liter minyak goreng untuk program tersebut.
"Kita memprediksi harga akan menjadi landai dan stabil setelah 6 bulan. Kalau harga tidak stabil dan tidak landai kita akan teruskan lagi jadi 6 bulan kedua, sehingga totalnya menjadi 2,4 miliar (liter)," kata Lutfi usai menghadiri launching Holding BUMN Pangan ID Food di Jakarta, Rabu (12/1/2022).