Kerja sama Hary Tanoe dan Trump Jr. Dok. REUTERS/via ANTARA FOTO
Menurut kementerian, usulan KEK Lido adalah KEK Pariwisata dengan rencana bisnis pengembangan atraksi seperti theme park kelas dunia, lapangan golf, serta retail and dining. Selain itu juga untuk pengembangan akomodasi seperti six-stars luxury resort, hotel berbintang lainnya, serta pengembangan TOD, dan pengembangan ekonomi kreatif yang termasuk studio film dan festival musik.
Kehadiran theme park yang akan dibangun di dalam KEK Lido diprediksi akan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) hingga mencapai 63,4 juta orang sampai 2038 atau rata-rata 3,17 juta wisatawan per tahun. Inflow devisa dari wisman serta penghematan outflow devisa dari wisnus dapat mencapai 4,1 miliar dolar AS selama 20 tahun.
“KEK Lido diharapkan betul-betul bisa mendorong pariwisata di Indonesia. Hasilnya harus jelas, turis ke Jawa Barat juga harus yang berkualitas internasional. Ini harus menjadi yang premium juga, dan devisanya pun juga premium,” ucap Airlangga yang juga merupakan Ketua Dewan Nasional KEK.
Sebagai informasi, Pemilik MNC Group Hary Tanoesoedibjo bersama Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump bakal membangun taman hiburan sekelas Disneyland dan Universal Studio di kawasan Lido, Sukabumi, Jawa Barat.
Taman hiburan kelas dunia itu akan dibangun di dalam mega proyek MNC Lido City. Mega proyek MNC Lido City dikembangkan oleh PT MNC Land Tbk (KPIG atau Perseroan). Di bawahnya ada PT MNC Lido Hotel, PT MNC Lido Resort dan PT MNC Wahana Wisata.