Jakarta, IDN Times - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia menyebut persoalan investasi yang ada di Indonesia bermuara pada tiga hal yaitu regulasi, arogansi, dan lapangan. Hal itu disimpulkannya setelah bertemu dengan banyak pengusaha dan mempelajari proses kegiatan investasi di BKPM hingga saat ini.
Hal itu disampaikan Bahlil saat melakukan rapat kerja dengan Komite IV DPD RI. Rapat membahas potensi dan tantangan investasi dan penanaman modal di daerah.
“Regulasi ya inilah persoalan tumpang tindih regulasi/peraturan antara pusat dan daerah. Karena tidak ada kontrol sinkronikasi dalam pembuatan regulasi. Sementara di daerah pun memiliki kewenangan untuk membuat regulasinya sendiri,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (5/2).