Mensos Juliari (Dok. Kemensos)
Di saat bersamaan, Menteri Sosial Juliari P. Batubara merinci serapan PEN dalam klaster perlindungan sosial. Program keluarga harapan (PKH) telah terserap 100 persen dari anggaran Rp36,71 triliun untuk 10 juta penerima manfaat. Kemudian program bansos beras telah terserap 62,47 persen dengan realisasi Rp3,29 triliun, dari anggaran Rp5,26 triliun. Program ini telah menyalurkan 450.000 ton beras kepada 10 juta penerima manfaat.
Lalu program sembako BPNT telah terealisasi 86,52 persen atau sebesar Rp37,31 triliun kepada 20 juta penerima manfaat, dari total anggaran Rp43,12 triliun. Selain itu Program bansos tunai bagi KPM sembako non-PKH telah terserap 100 persen dari total anggaran Rp4,5 triliun.
Selanjutnya, program bansos tunai terserap 79,80 persen atau Rp25,86 triliun dari total anggaran Rp32,4 triliun. Terakhir, program bansos sembako Jabodetabek telah terealisasi 82,59 persen atau Rp5,65 triliun dari total anggaran Rp6,84 triliun.
"Kami harapkan bisa terserap semuanya. Ya mungkin tidak genap 100 persen, tapi kami yakin mendekati, mungkin 98 persen penyerapan anggarannya," ujarnya.