ilustrasi hutang (IDN Times/Arief Rahmat)
Berdasarkan catatan Bank Indonesia (BI), Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir triwulan III 2020 sebesar 408,5 miliar dolar AS atau Rp5.759,8 triliun (kurs Rp14.100). Utang tersebut terdiri dari utang sektor publik (pemerintah dan bank sentral) sebesar 200,2 miliar dolar AS dan ULN sektor swasta (termasuk BUMN) sebesar 208,4 miliar dolar AS.
Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan ULN Indonesia pada akhir triwulan III 2020 tercatat sebesar 3,8 persen (yoy). Bila dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang tumbuh 5,1 persen, kenaikan utang Indonesia lebih kecil.
Pada akhir triwulan III 2020, ULN pemerintah tercatat sebesar 197,4 miliar dolar AS atau Rp2.783 triliun atau tumbuh 1,6 persen (yoy). Pada triwulan sebelumnya, pertumbuhan utang Indonesia mencapai 2,1 persen (yoy).