Suasana Pelabuan Ketapang, Banyuwangi. IDN Times/Mohamad Ulil Albab)
Berdasarkan data yang disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Ketut Suarjaya, peningkatan terbanyak terjadi pada hari Rabu (23/6/2021) di kota Denpasar sebanyak 63 orang. Kemudian disusul Kabupaten Badung 33 orang, Kabupaten Gianyar 19 orang, Kabupaten Tabanan 15 orang, Kabupaten Buleleng 11 orang, Kabupaten Bangli 8 orang, Kabupaten Karangasem 7 orang, Kabupaten Klungkung 3 orang, sementara tidak ada penambahan di Kabupaten Jembrana. Selain itu, pasien yang berasal dari Kabupaten di luar Bali sebanyak 23 orang dan Warga Negara Asing (WNA) sebanyak 5 orang.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat dihubungi IDN Times pada Rabu (23/6/2021), menyampaikan bahwa peningkatan kasus COVID-19 di Kota Denpasar terjadi pada Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) yang baru datang dari luar Bali. Mereka merupakan pekerja yang tinggal di kos, pekerja konstruksi, dan pekerja informal. Jumlahnya mencapai 60 persen dari jumlah tambahan kasus harian.
“Mungkin saja ada yang satu dua lolos (pemeriksaan di pelabuhan). Atau mungkin masa inkubasi. Mungkin waktu dites belum positif, atau bisa jadi dia selama perjalanan, dia baru kena,” ungkapnya.