Jakarta, IDN Times - Kampanye negatif kelapa sawit Indonesia masih menggaung di Eropa. Pemerintah pun makin gencar mencari negara tujuan ekspor lainnya, demi mempertahankan posisi kelapa sawit Indonesia di pasar ekspor.
Meski dihadang kampanye negatif di Eropa, ternyata kelapa sawit Indonesia bisa menjadi 'raja' di benua lain. Misalnya di Benua Afrika.
Duta Besar Indonesia untuk Kenya, Mohamad Hery Saripudin mengatakan, kelapa sawit Indonesia sangat disambut di Kenya dan negara lain di Benua Afrika.
"Ketika komoditi ini memperoleh black campaign di Eropa dan Amerika Utara, nah di sini sangat disambut," kata Hery dalam Ambassador's Talk by IDN Times, dikutip Senin, (21/8/2023).