Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memecat seluruh anggota direksi PT Kimia Farma Diagnostika (KFD). Hal ini sebagai buntut dari kasus penggunaan antigen bekas di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, beberapa waktu lalu.
Pemecatan tersebut merupakan respons profesional dan serius yang diambil Erick selaku pimpinan tertinggi di Kementerian BUMN. Keputusan ini diambil setelah melakukan penilaian secara serius dan berlandaskan semangat good corporate governance.
"Setelah melakukan pengkajian secara komprehensif, langkah (pemberhentian) ini mesti diambil. Selanjutnya, hal yang menyangkut hukum merupakan ranah dari aparat yang berwenang," ujar Erick dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Minggu (16/5/2021).