Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan Sri Mulyani semringah melihat realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang moncer hingga Maret 2023 tercatat surplus Rp128,5 triliun.
Ia menjelaskan surplus ini setara dengan 0,61 persen terhadap Produk Domestik Bruto(PDB). Secara rinci, pendapatan negara senilai Rp647,2 triliun atau setara dengan 26,3 persen terhadap target APBN dan mengalami pertumbuhan hingga 29 persen (yoy). Pendapatan itu berasal dari pajak, bea dan cukai, serta penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
"Belanja negara realisasi hingga Maret Rp518,7 triliun atau setara 16,9 persen terhadap APBB dan tumbuh 5,7 persen (yoy). Dengan demikian, keseimbangan primer juga surplus Rp 228,8 triliun," kata Sri Mulyani dalam konferensi Pers APBN KiTa, edisi Maret, Senin (17/4/2023).