Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya sebesar 2,97 persen pada kuartal I-2020, sangat jauh dibandingkan realisasi kuartal I-2019 yang sebesar 5,07 persen. Angka ini juga jauh dari prediksi Menteri Keuangan Sri Mulyani, yang sempat menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi kuartal-I bisa tumbuh 4,5 persen hingga 4,7 persen.
"Karena konsumsi jatuh sekali. Dari transportasi drop. Walaupun hanya bulan Maret tapi jatuhnya lebih dalam,” katanya saat melakukan Rapat Kerja bersama Komisi XI DPR.