Jakarta, IDN Times - Stok gula kristal rafinasi (GKR) untuk industri makanan dan minuman akan segera habis. Kondisi ini mengancam produksi makanan dan minuman dalam negeri.
Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI), Adhi S. Lukman mengatakan, stok GKR saat ini hanya cukup menutupi kebutuhan 2 minggu ke depan.
Bahkan, stok GKR di para produsen GKR yang tergabung dalam Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) kini sudah habis. Oleh sebab itu, para produsen GKR membutuhkan pasokan impor gula kristal mentah (GKM) atau raw sugar untuk memproduksi GKR yang dibutuhkan industri makanan dan minuman.
"Jadi sekarang ini memang ada laporan beberapa anggota bahwa stok GKR-nya sudah kekurangan terutama dari anggota AGRI yang produsen gula itu beberapa stoknya juga kehabisan," kata Adhi saat ditemui awak media usai menghadiri Gebyar IKMA 2022 di Mal Kota Kasablanka, Jakarta, Jumat (9/12/2022).