Jakarta, IDN Times - Pemerintah memastikan subsidi bahan bakar minyak (BBM) tidak akan dicabut, tetapi akan diubah menjadi lebih tepat sasaran melalui skema subsidi barang dan bantuan langsung tunai (BLT).
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia menyebut, jumlah penerima BLT subsidi BBM kemungkinan besar tidak akan berbeda jauh dari data yang dimiliki oleh Kementerian Sosial (Kemensos).
Lebih lanjut, perbedaan angka penerima bisa saja sedikit meningkat atau menurun, namun tetap mengacu pada data tersebut. Pemerintah sudah mengantongi datanya.
"Tidak akan jauh-jauh dengan data Kemensos. Tidak akan jauh-jauh dari situ. Jauh turunnya atau jauh naiknya soal lain," kata Bahlil saat berbincang dengan jurnalis di kediamannya, Duren Tiga Barat, Pancoran, Jakarta, Rabu (27/11/2024).