Blok Rokan (ANTARA FOTO/FB Anggoro)
Blok Rokan diprediksi memiliki kandungan minyak dan gas bumi yang berlimpah. Lapangan Minas menjadi tambang minyak raksasa yang pertama kali ditemukan di Blok Rokan. Geolog asal Amerika Walter Nygren menemukannya pada 1939 lalu. Lapangan Minas pernah diklaim sebagai lapangan minyak terbesar di Asia Tenggara. Saat ditemukan, kandungan minyak di lapangan tersebut diperkirakan mencapai 6 miliar barel.
Sumur Minas pernah mencapai puncak produksi pada 1973 lalu. Saat itu produksinya mencapai 440 ribu bph.
Berdasarkan data Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), produksi Blok Rokan kini mencapai 207.000 barel per hari atau setara 26 persen produksi nasional. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pernah memperkirakan bahwa cadangan terbukti Blok Rokan mencapai 500 juta barel hingga 1,5 miliar barel minyak.
Tercatat, sejak beroperasi 1971 hingga 31 Desember 2017, total di Blok Rokan mencapai 11,5 miliar barel minyak sejak awal operasi. Blok Rokan juga diperkirakan memiliki cadangan 26 miliar barel minyak. Selama bertahun-tahun Rokan menjadi salah satu penyumbang produksi siap jual (lifting) terbesar di Indonesia.