Jakarta, IDN Times - Pemilik PT ASI Pudjiastuti Aviation, Susi Pudjiastuti, menjadi salah satu pihak yang terkena pukulan keras dari pandemik COVID-19. Sebab, perusahaan yang ia dirikan tahun 2004 lalu tak mendapatkan pemasukan sama sekali lantaran selama dua bulan penerbangan ditutup.
Ia mengaku sulit untuk memulihkan ekonomi usai dilanda pandemik, kendati pemerintah kini tengah mencari strategi dan kebijakan terbaik. Perempuan yang pernah menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan itu bahkan sudah siap dengan konsekuensi terburuk terpaksa menutup perusahaannya bila ekonomi tak juga pulih.
"Ya sebetulnya, apapun strateginya, it's not gonna make the numbers or situation better. Tapi kita bertahan ya, tutup banyak cabang, merumahkan karyawan. Tapi kalau tidak kembali kan harus shut down total, ya harus give up," ujar Susi ketika berbicara di channel YouTube BNPB Indonesia pada Jumat (12/6).
Wah, mengapa Susi sampai sudah ancang-ancang mengambil tindakan drastis dengan menutup maskapai Susi Air ya?