Jakarta, IDN Times - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi merespons pihak-pihak yang meragukan data pertumbuhan ekonomi kuartal II-2025.
Dia menilai sebagian kalangan hanya percaya data saat angkanya menurun, namun meragukan saat datanya menunjukkan peningkatan.
Hasan menegaskan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tercatat sebesar 5,12 persen tetap harus dilihat secara objektif, bukan seperti mempercayai ramalan zodiak yang hanya dipercaya jika sesuai keinginan.
"Jangan kemudian kalau turun dipercaya, kalau naik kemudian menjadi tidak percaya. Kita kan nggak memperlakukan ini seperti ramalan zodiak kan. Kalau sesuai kita percaya, kalau nggak sesuai kemudian kita nggak," kata Hasan di Jakarta, Kamis (7/8/2025).