Jakarta, IDN Times – Kebohongan, fitnah, dan omong kosong. Itulah tiga hal yang dicuplik oleh kumpulan Alumni Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE UI) dari panggung kampanye terbuka untuk pemilihan serentak 17 April mendatang. Tiga hal itu kemudian diawakan dalam Panggung Kabaret Tek Jing Tek Jing di Gedung Soehanna Hall, Jakarta, Kamis (11/4).
Ekonom dari Universitas Indonesia, Faisal Basri hadir dalam kabaret itu, membacakan narasi panjang tentang topik ekonomi yang mengemuka dalam perang opini pada kampanye belakangan ini.
“Salah satu konsekuensi hadirnya demokrasi di suatu negara adalah keterbukaan informasi dan kebebasan berpendapat. Siapa saja seakan boleh bicara apa saja sesuka hati, sejauh hal itu didukung oleh fakta dan data serta menjunjung prinsip-prinsip kepatutan,” kata Faisal saat orasi dalam Panggung Kabaret Tek Jing Tek Jing di Energy Building, Jakarta.