Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
RUPS Antam 2023 (IDN Times/Triyan)
RUPS Antam 2023 (IDN Times/Triyan)

Jakarta, IDN Times - PT Aneka Tambang Tbk (Antam) sepakat membagikan dividen Rp1,91 triliun dividen kepada pemegang saham. Dividen yang dibagikan oleh emiten berkode ANTM ini setara dengan 50 persen dari laba bersih tahun 2022. 

"Dividen payout ratio sebesaar 50 persen, apabila dibagi per lembar saham Rp79,50 per lembar saham," ucap Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Aneka Tambang, Elisabeth RT Siahaan, dalam Konferensi Pers RUPST Tahun Buku 2022 di Jakarta, Kamis (15/6/2023). 

Ia menjelaskan, bahwa jadwal pembayaran dividen akan diumumkan saat penyampaian ringkasan risalah RUPS kepada OJK. Pembayaran dividen akan dilakukan 30 hari setelah penyampaian risalah RUPS.

1. Sisa laba tahun lalu digunakan untuk perkuat permodalan

ilustrasi laba bersih (IDN Times/Aditya Pratama)

Sisa dari laba tahun lalu akan digunakan perseroan sebagai laba ditahan untuk menyokong kekuatan permodalan kedepan, menopang pendanaan proyek yang telah berjalan dan menjaga ekuitas utang. 

Adapun proyek yang akan dijalankan ANTM tetap sama yakni Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, kerja sama EV Battery, serta penyelesaian proyek pembangunan pabrik Feronikel Haltim (P3FH). 

"Jadi secara umum laba ditahan, diperuntukkan untuk proyek yang sudah berjalan dan kekuatan permodalan Antam kedepan," tuturnya. 

2. Antam bayar pajak dan PNBP capai Rp2,82 triliun

Ilustrasi Pajak (IDN Times/Arief Rahmat)

Pada kesempatan yang sama,  Sekretaris Perusahaan Antam, Syarif Faisal Alkadrie mengatakan laba Antam sepanjang 2022 sebesar Rp3,82 triliun atau naik 105 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp1,86 triliun. 

Syarif juga mengungkap pada 2022 Antam telah memberi kontribusi ke negara dalam bentuk pajak dan non pajak Rp2,82 triliun naik dari tahun sebelumnya Rp2,44 triliun.

"Sebagai perusahaan yang memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku terkait pajak maupun PNBP, ANTAM secara berkala melakukan pembayaran pajak maupun PNBP sesuai dengan aktivitas operasional yang dijalankan," ucapnya. 

3. Antam optimalkan produksi dan penjualan komoditas basis nikel emas dan bauksit

Default Image IDN

Lanjut Elisabeth, Antam kembali mencatatkan pertumbuhan capaian kinerja Operasional dan Keuangan Perusahaan yang positif sepanjang tahun 2022. 

Capaian pertumbuhan tersebut didukung upaya Antam untuk mengoptimalkan kinerja produksi dan penjualan komoditas utama berbasis nikel, emas dan bauksit di tengah kondisi pemulihan ekonomi global serta outlook positif komoditas logam dasar dan logam mulia sepanjang tahun 2022.
 
Tak hanya tercermin dari catatan kinerja produksi, penjualan dan keuangan Perusahaan yang solid, selama 2022 Antam juga mencatatkan kinerja keberlanjutan yang optimal. 

"Hal ini sejalan dengan komitmen perusahaan dalam melaksanakan good mining practices dan bertumbuh bersama masyarakat terutama yang berada di sekitar wilayah operasional Antam," tuturnya. 

Editorial Team