Jakarta, IDN Times – Uni Eropa (UE) dan Jepang sepakat memperkuat kerja sama ekonomi dan strategis dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-30 yang digelar di Tokyo pada Rabu (23/7/2025). Keduanya menyoroti pentingnya menghadapi pemaksaan ekonomi di tengah ketegangan global yang melibatkan China dan Amerika Serikat (AS).
Fokus utama kolaborasi ini mencakup rantai pasok, kelebihan kapasitas, dan praktik dagang yang dianggap tidak adil. Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menyampaikan perlunya solidaritas dalam situasi global yang berubah cepat.
“Dunia berubah dengan cepat. Bagi mitra strategis seperti kami, ini berarti menjadi lebih dekat untuk menghadapi realitas zaman kami,” katanya setelah KTT, dikutip dari Euro News.