Seorang anak berada di perbatasan antara Polandia dengan Ukraina, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengesahkan operasi militer di wilayah timur Ukraina, di Medyka, Polandia, Kamis (24/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Kacper Pempel.
Selain kerugian materi, Zelenskyy mengungkapkan bahwa perang juga membuat banyak masyarakatnya tergusur dan mengungsi ke luar negeri. Menurutnya ada sekitar 5 juta sampai 5,5 juta warga Ukraina yang mengungsi ke luar negeri, utamanya ke negara-negara Uni Eropa.
"Mereka dibantu oleh negara tuan rumahnya dan ini kebanyakan negara Uni Eropa,” katanya.
Ia pun menyampaikan terima kasih karena tanpa bantuan tersebut krisis kemanusiaan yang terjadi akan lebih buruk. “Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat biasa dan juga pemerintah yang sudah memberikan dukungan,” katanya.
Ia menambahkan bahwa banyak warganya yang menyatakan bersedia untuk kembali ke Ukraina ketika keadaan sudah membaik. Namun Zelenskyy mengungkapkan pulihnya Ukraina tergantung pada apa yang akan dilakukan Rusia ke depannya.
“Orang-orang yang harus meninggalkan negara sudah menyampaikan bahwa mereka mau kembali lagi ke negara secepat mungkin dan ini tentu tergantung dari apakah kita akan mendapatkan serangan lagi di kota kita, apakah Federasi Rusia akan menggunakan rudal mereka lagi, jet-jet mereka dan juga menjatuhkan bom dan juga menggunakan senjata mereka untuk mengacaukan negara kita,” kata Zelenskyy.