Saham-Saham Favorit Investor Asing Selasa (2/2), FREN dan TL
Kapan pastinya pembuatan watchlist diperlukan? Sebenarnya tidak ada waktu pasti. Kamu bisa membuat watchlist kapan saja dan sesuai dengan kepentingan.
Namun, agar kamu tidak salah membuat watchlist, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
- Memasukkan saham-saham dengan kapitalisasi pasar besar
Dalam berinvestasi, tentunya kamu ingin melakukan investasi yang bisa memberikan keuntungan, tak hanya jangka pendek, tetapi juga jangka panjang. Untuk itu, kamu memerlukan saham yang memiliki konsistensi kinerja yang baik.
Di pasar modal, ada pengelompokan saham yang dinamakan saham blue chip. Saham-saham yang masuk dalam kategori blue chip merupakan saham yang memiliki kapitalisasi pasar besar, yaitu di atas Rp10 triliun.
Dengan begitu, memasukkan saham-saham blue chip ke dalam watchlist bisa dijadikan opsi.
- Pilih saham yang kamu sukai dan baca laporan keuangannya
Kamu juga bisa memasukkan saham-saham dengan laporan keuangan yang bagus ke dalam watchlist. Saham ini tidak harus masuk dalam kategori blue chip.
Tentunya kamu perlu melihat laporan keuangan setiap saham dari masing-masing sektor yang kamu inginkan. Kamu bisa mendapatkan laporan keungan tersebut di website resmi setiap perusahaan atau melalui website idx.
Setelah kamu melakukan 2 tips di atas, kamu bisa mulai analisis saham-saham yang sudah masuk ke dalam watchlist. Kamu bisa memilih saham-saham yang cocok dengan kondisi keuangan, peluang di masa depan, dan pertimbangan lainnya.
Itulah beberapa penjelasan mengenai watchlist dan tips membuatnya. Yuk, coba buat watchlist mu sekarang!