Jakarta, IDN Times – Tiongkok terus menjadi yang terdepan dalam hal inovasi untuk mengembangkan mata uang digital yuan. Bahkan, Tiongkok telah mengalahkan Amerika Serikat (AS) dalam upaya meluncurkan Mata Uang Digital Bank Sentral (CBDC) sendiri.
CBDC adalah uang yang diatur oleh pemerintah tetapi sepenuhnya tersedia secara online. Tiongkok telah meluncurkan yuan digitalnya ke lebih dari satu juta warga negaranya, sementara AS sebagian besar masih fokus pada penelitian.
Kemajuan Negeri Tirai Bambu ini pun disebut bakal mengancam posisi dolar AS sebagai cadangan moneter de facto. Padahal Tiongkok hanya satu dari hampir 80 negara yang sedang membahas peluncuran CBDC masing-masing.