Jakarta, IDN Times - Seperti instrumen investasi lainnya, nilai reksa dana bisa mengalami kenaikan atau penurunan. Ada beberapa faktor yang menyebabkan kenaikan dan penurunan tersebut.
Terutama, reksa dana saham yang kinerjanya mengikuti pergerakan saham. Seperti yang diketahui, nilai saham sangat fluktuatif. Maka dari itu, di antara jenis produk reksa dana yang ada, reksa dana saham merupakan produk dengan risiko lebih tinggi.
Berikut tiga penyebab naik turunnya nilai reksa dana saham.