Jakarta, IDN Times - Kartu kredit memang dapat mempermudah kita dalam melakukan segala bentuk transaksi yang sulit untuk dilakukan. Namun, kamu perlu hati-hati. Apabila tidak memahami cara menggunakan yang benar, kartu kredit justru akan memperburuk kondisi keuangan kita.
Agar kamu bisa mengoptimalkan manfaat kartu kredit tanpa mengalami dampak negatifnya, ada sejumlah hal yang harus kamu perhatikan. Cek tips berikut ini dilansir dari laman resmi Bank Danamon, Selasa (25/7/2023).
Sama seperti konsep cicilan pada KPR, kartu kredit juga memiliki aturan terkait pembayaran tagihannya dengan secara tepat waktu. Apabila pengguna terlambat dalam membayar tagihannya, maka akan dikenakan biaya denda serta bunga yang akhirnya berdampak pada tagihan yang membengkak.
Selain itu dengan melakukan keterlambatan pembayaran ini juga akan membuat credit scoring kamu buruk. Alhasil, kedepannya akan kesulitan jika ingin melakukan kredit lainnya hingga sulit mendapatkan approval saat mengajukan kredit di berbagai tempat.
Pastikan kamu sudah mengetahui biaya-biaya yang muncul dalam penggunaan kartu kredit tersebut.
Biaya ini biasanya akan muncul dan terbagi jadi beberapa periode waktu meliputi, biaya tahunan, biaya keterlambatan, biaya bunga, biaya over limit hingga biaya lainnya bergantung pada setiap kebijakan penerbit kartu kredit.
Namun, banyak kartu kredit juga memberikan kemudahan dengan menawarkan bunga 0 persen.
Cara menggunakan kartu kredit yang lebih optimal adalah dengan berhemat. Salah satu cara berhematnya adalah dengan memanfaatkan banyak promo yang diadakan oleh penyedia kartu kredit. Hal ini bisa dilakukan demi menekan biaya pengeluaran yang ada.
Promo tersebut biasanya beragam mulai dari potongan biaya saat berbelanja di supermarket, makan di restoran, menginap di hotel dan biaya-biaya lainnya. Selain itu juga kamu dapat memanfaatkan poin-poin yang didapatkan dan ditukarkan dengan manfaat lainnya.
Sejatinya memang tidak ada batasan berapa banyak kartu kredit yang kamu miliki. Namun, lebih disarankan untuk tidak memiliki lebih dari dua kartu kredit.
Hal ini dimaksudkan agar penggunaannya dapat lebih optimal. Karena setiap kartu kreditnya ini memiliki berbagai macam biaya di dalamnya.
Selain itu, dengan mengurangi penggunaan kartu kredit, diharapkan juga dapat mengurangi perilaku konsumtif.