Menjadi freelancer berarti memiliki fleksibilitas dalam bekerja, tetapi juga harus pandai mengelola keuangan. Berbeda dengan pekerja kantoran yang mendapat gaji tetap, freelancer menghadapi penghasilan yang fluktuatif setiap bulan. Jika tidak diatur dengan baik, arus kas yang tidak stabil dapat menyebabkan kesulitan keuangan.
Mulai dari membayar tagihan hingga menabung untuk masa depan, semua harus direncanakan dengan cermat. Pengelolaan cash flow yang efektif akan membantu freelancer tetap stabil secara finansial. Lalu, bagaimana cara mengatur cash flow untuk freelancer agar tetap aman dan terkendali? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.