Jakarta, IDN Times - Pasar kripto baru-baru ini dikejutkan dengan lonjakan harga Bitcoin yang mencapai lebih dari Rp1 miliar atau setara dengan 69.202 dolar Amerika Serikat (AS). Ini merupakan capaian tertinggi sejak terakhir kali pada November 2021 harga Bitcoin sempat menyentuh 68.999 dolar AS.
Salah satu faktor yang menyebabkan lonjakan harga Bitcoin tersebut adalah momen menjelang halving day. Halving sendiri merupakan peristiwa penting dalam jaringan Bitcoin yang terjadi empat tahun sekali.
Halving Bitcoin terakhir terjadi pada Mei 2020 silam, maka halving berikutnya diprediksi bakal terjadi pada April 2024.
Lantas, apa yang dimaksud dengan halving dan bagaimana dampaknya untuk peredaran Bitcoin di pasar kripto? Berikut ulasannya seperti dikutip dari Indodax.