Jakarta, IDN Times - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) terus memperkuat transformasi digitalnya dengan mengedepankan manajemen risiko siber yang komprehensif dan berkelanjutan. Direktur Manajemen Risiko BTN, Setiyo Wibowo, menegaskan pentingnya membangun kerangka kerja manajemen risiko digital yang tidak hanya berfokus pada teknologi, tetapi juga mencakup aspek tata kelola dan sumber daya manusia.
"Sejak 2019, kami telah menjalankan berbagai inisiatif transformasi dan mengembangkan layanan beyond mortgage. BTN kini tidak hanya menyediakan layanan perbankan end-to-end, tetapi juga menghadirkan pengalaman digital yang menyeluruh bagi nasabah. Di sisi lain, kami juga terus memperkuat manajemen risiko," ujar Setiyo dalam keterangannya, Senin (30/6/2025).