Utang jangka pendek masih berkaitan dengan apa itu buku besar utang. Sebab, pencatatan peminjam utang dan pemberi pinjaman telah tercantum dengan lengkap di dalam buku besar keuangan. Ada beberapa jenis utang jangka pendek, berikut penjelasannya:
1. Utang dagang
Pinjaman kepada perusahaan yang dilakukan secara kredit untuk memperoleh barang. Masa waktu pinjaman sangat singkat tidak lebih dari 1 tahun.
2. Utang wesel
Jenis pinjaman dengan memakai bukti tertulis. Namun suratnya itu tidak perlu syarat atau jaminan yang digunakan.
3. Dividen
Jenis hutang pada jangka pendek yang nantinya pinjaman tersebut diberikan kepada investor. Investor yang dimaksud merupakan pemberi talangan dana sebagai pemenuhan kebutuhannya perusahaan agar tetap berjalan.
Sehingga jika suatu saat melakukan pengembalian dana, hal itu berupa pembagian keuntungan. Keuntungan atas kerjasama yang dilakukan investor dengan perusahaan yang nantinya menghasilkan dana.
4. Pendapatan diterima muka
Utang piutang dimana ketika melakukan pembayaran adalah salah satunya dari hutang yang mana pendapatannya akan diperoleh lebih awal. Sehingga pemilik usah belum mendapatkan dana apabila barang ataupun jasa yang sudah dipesan konsumen belum diberikan semuanya.
5. Utang biaya
Utang yang terjadi karena pemilik usaha memasukkan catatan di dalam beban pengeluaran keuangan. Pengembaliannya akan dibayarkan dengan masa jatuh tempo yang cukup jauh.