foto No Na girlband bentukan 88rising (88rising.com)
Dalam daftar anak perusahaan Djarum Group juga termasuk unit investasi modal ventura seperti GDP Venture yang melakukan investasi ke berbagai startup seperti Blibli, Halodoc, Tiket.com, dan 88rising. Hal ini mengisyaratkan bahwa Djarum Group tidak hanya fokus pada bisnis yang sudah “mapan”, tetapi juga bersiap menghadapi perubahan ekonomi digital dan sektor yang sedang tumbuh cepat, ya.
Guys, investor-startup dan teknologi menjadi ujung tombak bisnis masa depan, dan kehadirannya dalam portofolio Djarum menunjukkan visi jangka panjang. Jadi, untuk kamu yang tertarik dengan startup, teknologi, dan investasi, ini menjadi catatan penting kalau konglomerat besar juga melihat potensi di luar “zona nyaman” mereka dan siap mengadopsi strategi yang lebih dinamis.
Mengetahui daftar anak perusahaan Djarum Group bukan hanya sekadar daftar nama, tetapi membantu kamu memahami bagaimana konglomerat besar membangun kekuatan mereka melalui diversifikasi, strategi jangka panjang, serta adaptasi terhadap perubahan ekonomi. Semoga artikel ini bermanfaat untuk memperluas wawasan kamu, ya.