Ilustrasi pengemudi Grab Bike. (dok. Grab Indonesia)
Perbedaan Gojek dan Grab yang paling umum dan mungkin sudah diketahui banyak pengguna adalah dari segi tarifnya. Meski perbedaan tarifnya tidak terlalu signifikan, berikut biaya yang dikenakan untuk Gojek dan Grab bike, yaitu:
Tarif Gojek
- Jam biasa: 1-10 KM Rp12.000 (1-10KM), Rp15.000 (11-15KM), +Rp2.000 (>15KM)
- Rush hour (jam sibuk): 1-10 KM Rp17.000+Rp5.000 (1-10KM), Rp20.000+Rp5.000 (11-15KM), +Rp2.000 dan +Rp5.000 (>15KM)
Umumnya, tarif dasar yang dikenakan Gojek kepada penumpang mulai dari harga Rp12.000 untuk setiap perjalanan di jam biasa dengan jarak 1-10KM. Tapi jika kamu melakukan perjalanan dengan jarak lebih dari 15KM, biasanya gojek akan menetapkan tarif tambahan sebesar Rp2.000 per satu kilometer jaraknya.
Lain halnya untuk perjalanan di jam-jam sibuk (rush hour), biayanya akan lebih mahal dari jam biasa. Dari tarif umum yang telah ditetapkan, Gojek akan menambahkan biaya Rp5.000 untuk berapapun jarak tujuan yang dimiliki penumpang.
Tarif Grab
- Jam biasa: Rp1.500 (per 1KM), Rp10.000 (minimum tarif)
- Jam sibuk: Rp5.000
Berbeda dari Gojek, Grab Bike menghitung tarif Rp 1.500 per kilometer perjalanan dengan tarif minimumnya adalah Rp10.000. Jadi, jika perjalananmu kurang dari Rp10.000, maka kamu tetap membayar sebesar Rp10.000.
Namun, apabila kamu melakukan perjalanan dengan biaya lebih dari Rp10.000, maka tarif yang dikenakan sesuai jarak. Misalnya, perjalanan yang akan kamu tempuh adalah 10 kilometer, maka biaya yang perlu dibayar sebesar Rp15.000 (Rp1.500×10 = Rp15.000)
Selain itu, sama seperti Gojek, Grab pun mematok biaya tambahan untuk layanan yang dilakukan di jam sibuk sebesar Rp 5.000. Adapun jadwal rush hour yang ditetapkan Grab yaitu setiap hari Senin-Jumat, di jam-jam berikut: 06.00-09.00 dan 16.00-19.00.