Jakarta, IDN Times - Ada dua alasan yang menyebabkan millennial susah membeli rumah. Pertama disebabkan kenaikan harga properti tidak diikuti dengan kenaikan upah, kedua karena faktor gaya hidup.
Tak dipungkiri harga tempat tinggal terus mengalami kenaikan. Seperti disebutkan dalam artikel Prudential, kenaikannya sebesar 39,7 persen pada satu dekade terakhir. Terlebih kenaikan upah pekerja yang setiap tahunnya hanya mencapai 10 persen saja membuat milenial kesulitan untuk membeli rumah impiannya karena kesenjangan yang terjadi.
Namun, gaya hidup konsumtif masih melekat pada generasi ini. Bila dibandingkan dengan baby boomers, millennial cenderung memiliki gaya hidup konsumtif terhadap sesuatu yang kurang esensial.
Daripada waktu terbuang percuma untuk membeli hal yang tidak penting, simak 4 tips menabung dari Prudential agar kamu bisa beli rumah impian!