Jakarta, IDN Times - Investasi bisa menimbulkan rasa panik, baik bagi yang sudah berinvestasi maupun yang belum. Lho kok bisa?
Bagi kamu yang sudah berinvestasi, rasa panik bisa muncul saat takut kehilangan nilai uang yang kamu investasikan atau tidak mendapatkan untung. Sementara rasa panik bagi yang belum berinvestasi biasanya muncul karena fear of missing out (FOMO) alias takut ketinggalan.
Dalam berinvestasi, penting untuk tidak merasa panik. Hal itu agar investasi yang dilakukan bisa tanpa tekanan dan menghasilkan cuan maksimal.
Lantas, apa yang mesti kamu lakukan agar bisa berinvestasi dengan lebih tenang dan tanpa panik? Berikut ulasannya seperti dikutip dari Astra Life.