6 Perbedaan Saham Biasa dan Saham Preferen, Pelajari yuk!

Dalam bursa saham, dikenal banyak sekali istilah yang membuat investor pemula kebingungan. Biasanya, mereka hanya mengetahui instrumen dan cara melakukan jual beli saja.
Padahal, instrumen investasi seperti saham terdiri dari beberapa jenis. Namun, saham yang sering ‘dimainkan’ investor adalah saham biasa dan saham preferen. Lalu, apa perbedaan saham biasa dan saham preferen? Berikut IDN Times akan mengulasnya buat kamu. Simak, ya!
1. Saham biasa independen, saham preferen gabungan
Saham biasa (common stock) didaftarkan oleh perusahaan dan merupakan saham atau surat berharga yang menempatkan pemiliknya, yaitu perusahaan, pada posisi terakhir dalam pembagian dividen dan hak atas kekayaan perusahaan.
Jadi, saat orang-orang mulai berinvestasi di bursa saham, mereka mayoritas memiliki jenis saham biasa karena yang diperdagangkan di bursa saham adalah mayoritas saham biasa.
Sementara saham preferen (preferred stock) dikenal sebagai saham gabungan antara obligasi dan saham biasa karena bisa menghasilkan pendapatan tetap, seperti obligasi dan bunga. Namun, saham juga bisa tidak mendatangkan hasil atau saham yang memberikan dividen tetap dan telah dinyatakan sebelumnya.
Jadi, dividen saham preferen merupakan suatu pendapatan yang tetap karena saham preferen itu tidak memiliki tanggal jatuh tempo.