Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
5 Resolusi Keuangan yang Harus Kamu Terapkan di Tahun Depan
unsplash.com/rawpixel

Intinya sih...

  • Catat semua keuanganmu setiap hari, termasuk pengeluaran, pendapatan, dan peminjaman.

  • Bagi rata gaji di awal bulan: 10-15% disumbangkan, 30% untuk hutang, 40-50% untuk kebutuhan sehari-hari, sisanya ditabung.

  • Mulailah menabung di awal bulan dan cari cara lain untuk mendapatkan uang tambahan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Memasuki tahun baru, banyak orang mulai mengevaluasi kondisi keuangan yang telah dijalani selama setahun terakhir. Dari sini, muncul kesadaran bahwa tanpa perencanaan yang jelas, keuangan pribadi bisa dengan mudah keluar dari kendali, terutama ketika pengeluaran tidak terkontrol dan tujuan finansial tidak ditetapkan sejak awal.

Tahun depan menjadi momentum yang tepat untuk memperbaiki kebiasaan finansial. Resolusi keuangan bukan sekadar wacana di awal tahun, melainkan langkah nyata untuk mengatur pemasukan, menekan pengeluaran yang tidak perlu, serta membangun tabungan dan dana darurat secara konsisten.

Dengan menetapkan resolusi keuangan yang realistis dan mudah diterapkan, kamu bisa menciptakan kondisi finansial yang lebih stabil dan sehat. Langkah-langkah sederhana yang dijalankan secara disiplin akan memberi dampak besar bagi keuangan dalam jangka panjang. Berikut 5 resolusi keuangan yang harus kamu terapkan di tahun depan.

1. Catat semua keuanganmu

unsplash.com/freestocks.org

Baik itu pengeluaran, pendapatan, peminjaman, dan sebagainya, setiap hari wajib kamu catat. Sekarang ini, ada banyak aplikasi yang bisa membantumu mencatat keuangan. Kamu tinggal memasukkan uang yang kamu terima atau keluarkan, kemudian kasih keterangan untuk apa uang tersebut. Dengan mencatat juga, di akhir bulan kamu bisa tahu uangmu habis paling banyak untuk apa dan bagian mana yang bisa dikurangi untuk ditabung.

2. Selalu bagi rata semua gajimu di awal bulan

unsplash.com/Artem Bali

Jika sudah terima gaji, jangan langsung hedon dan membelanjakan hal yang ingin kamu beli. Ada cara untuk membagi rata gaji yang kamu terima itu. Bayangkanlah gajimu itu 100%, maka harus kamu bagi menjadi:

  • 10-15% untuk disumbangkan (untuk zakat, persembahan, atau ke orang yang membutuhkan)
  • 30% untuk membayar hutang
  • 40-50% untuk kebutuhan sehari-hari
  • 10-15% sisanya untuk ditabung (lebih banyak lebih baik)

Kira-kira bakal cukup atau tidak sih? Semuanya bisa cukup, tergantung pada dirimu masing-masing. Jika memang kamu masih menuruti keinginan diri untuk hedon, maka bisa jadi kamu tidak punya tabungan hingga akhir bulan.

3. Mulailah menabung, setiap awal bulan

unsplash.com/rawpixel

Ya, jangan menabung di akhir bulan. Karena jika dalam satu bulan kamu merasa uangmu masih banyak, kamu akan cenderung menghabiskannya. Dari 15% yang disisihkan untuk menabung, tabunglah di awal bulan. Jika di akhir bulan nanti masih ada sisa, masukkan juga ke tabungan jangan dibelanjakan.

Kalau kamu termasuk orang yang susah menabung, mulailah menabung dari jumlah kecil yang terus ditambah setiap bulannya. Sedikit demi sedikit, nanti lama-lama bisa menjadi bukit. Jika kamu terapkan ini dengan teratur, dijamin kamu bakal kaget dengan jumlah uangmu tabunganmu di akhir 2019 nanti.

4. Carilah cara lain untuk mendapatkan uang tambahan

unsplash.com/Joshua Rodriguez

Di zaman modern ini, sudah banyak cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan uang tambahan. Mulai dari freelance, pekerja lepasan, hingga menjual barang lewat online. Setiap uang tambahan yang kamu dapatkan, jadikan sebagai bonus untuk kebutuhanmu sehari-hari. Dengan begitu, kamu bisa menabung lebih besar di awal bulan dari uang gajimu yang tetap.

5. Jangan biarkan uangmu menganggur, langsung rencanakan masa depanmu

unsplash.com/Marten Bjork

Melihat uang tabungan yang mendadak bisa banyak, siapa yang tak senang? Hati-hati, hal ini bisa memicumu untuk belanja besar lho. Jika uang sudah cukup siap, mulailah rencanakan masa depanmu. Mulai dari hal yang paling simpel, misalnya membuka asuransi kesehatan yang bisa digunakan sewaktu-waktu.

Sudah ada asuransi kesehatan, mulailah ambil cicilan untuk membeli rumah. Sekarang ini sudah banyak bank yang menyediakan KPR untuk para millennial, dengan bunga yang lebih kecil dan jangka waktu yang lama. Jika sudah ada itu semua, mulailah berpikir untuk mengambil jaminan hari tua. Hal ini menjamin supaya di masa tua nanti, kamu sudah ada tabungan jadi tak perlu kerja terlalu keras.

Susah gak itu semua dilakukan? Memang susah, tapi itulah namanya jadi dewasa. Kalau kamu tak mulai sekarang, sampai di usia tua nanti kamu masih terus menyelesaikan hutangmu tanpa jaminan apapun. Padahal, usia tua nanti itu waktunya kamu menikmati hidup bersama keluargamu lho.

FAQ seputar Resolusi Keuangan yang Harus Kamu Terapkan di Tahun Depan

Apa langkah awal yang harus dilakukan untuk membuat resolusi keuangan?

Langkah awal adalah mencatat semua pemasukan dan pengeluaran agar kamu tahu ke mana uangmu pergi setiap bulan.

Bagaimana cara mengatur gaji supaya resolusi keuangan berjalan baik?

Sebaiknya bagi gaji di awal bulan dengan alokasi untuk kebutuhan pokok, utang, tabungan, dan lain-lain supaya pengeluaran lebih terkontrol.

Kapan waktu terbaik untuk mulai menabung?

Mulai menabung segera setelah gaji masuk di awal bulan, bukan dari sisa pengeluaran nanti, supaya tabungan lebih konsisten.

Perlukah mencari penghasilan tambahan saat menyusun resolusi keuangan?

Ya, mencari penghasilan tambahan seperti freelance atau side income dapat membantu kamu menambah alokasi tabungan dan mencapai tujuan lebih cepat.

Apa langkah selanjutnya setelah menabung rutin?

Setelah menabung, sebaiknya mulai rencanakan keuangan untuk masa depan, termasuk investasi, asuransi, atau pembelian aset seperti rumah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team