Ilustrasi. (IDN Times/Arief Rahmat)
Dalam berinvestasi, kamu juga harus memiliki batas toleransi tentu dalam menghadapi kerugian. Kamu harus tahu bahwa kamu memiliki pilihan untuk cut-loss, artinya menghentikan kerugian pada batasan tertentu.
Jika dianggap batas toleransi atau kapasitas adalah 20 persen, maka kamu memiliki pilihan untuk melepas investasi saham di situasi merugi. Hal ini tentunya dengan merujuk pada pertimbangan matang lainnya.
Hal lain yang menjadi pertimbangan berikutnya adalah likuiditas, atau volume transaksi. Ketika berinvestasi, salah satu aspek yang diperhatikan adalah seberapa besar volume transaksi jual-beli lembar saham yang bisa ditransaksikan di dalam kurun waktu tertentu.
Volume transaksi yang kecil dapat mengakibatkan fluktuasi nilai yang sangat besar. Nilai saham dapat meningkat atau menurun sangat drastis dengan angka transaksi yang kecil. Dalam kasus saham LUCK, sayangnya menurun dengan sangat drastis.